Prev : Pengukuran : Mistar
Sebelumnya kita telah mempelajari salah satu alat yang paling sering digunakan untuk mengukur panjang, yaitu mistar. Seperti yang kita lihat sebelumnya, mistar memiliki beberapa garis yang memiliki panjang yang berbeda tiap garis ke-5 untuk kasus mistar tersebut. Dalam artikel ini kita akan membahas lebih dalam tentang apa yang direpresentasikan oleh garis-garis tersebut.
Sejauh ini kita hanya memahami angka-angka bulat yang tercantum pada mistar. Angka-angka tersebut terletak segaris pada garis ke-10, atau garis dengan ukuran terpanjang. Lalu bagaimana dengan garis yang lain? Sebagai contoh, apabila kita hendak mengukur panjang kayu yang berbeda seperti pada Gambar 1 di bawah ini, maka tanpa intuisi kita tidak dapat mengetahui hasil pengukuran yang kita lakukan.

Namun, hal yang pasti adalah bahwa setiap garis tentu mewakili urutan garis. Misal, urutan garis pertama atau ujung kiri mistar mewakili garis ke-0, kemudian dilanjutkan oleh garis yang berukuran paling kecil yang mewakili garis ke-1, dan seterusnya. Jarak antara garis pada mistar ini kita sebut sebagai resolusi dari mistar, atau biasa disebut sebagai skala terkecil. Penentuan resolusi mistar ini pada dasarnya dapat dilakukan secara intuisi. Apabila kita ketahui sebelumnya panjang antara garis ke-0 dan garis ke-10 adalah 1 cm, maka jarak antara garis ke-0 dan garis pertama adalah sepersepuluh dari 1 cm, yaitu 0.1 cm atau 1 mm. Dengan demikian, kita peroleh bahwa resolusi mistar yang kita gunakan adalah 1 mm.
Kembali ke pengukuran pada Gambar 1, kita ketahui bahwa ujung akhir kayu terletak pada tiga garis sebelum angka 3, atau pada garis ke-27. Oleh karena itu, kita peroleh panjang kayu yang terukur adalah 2.7 cm atau 27 mm.
Tentu saja tidak semua mistar memiliki resolusi yang sama. Bahkan beberapa mistar memiliki resolusi yang lebih kecil, seperti pada Gambar 2 di bawah ini.

Apabila kita perhatikan, mistar jenis ini memiliki garis yang lebih banyak dibandingkan mistar pada Gambar 1. Kali ini, garis terpanjang yang saling terpisah dengan jarak 1 cm adalah garis ke-20 dan kelipatannya. Oleh karena itu, resolusi dari mistar pada Gambar 2 adalah seperduapuluh dari 1 cm, yaitu 0.5 mm. Mistar jenis ini tentunya dapat mengukur lebih teliti dibandingkan mistar sebelumnya. Kita akan membahas lebih lanjut mengenai ketelitian pada artikel selanjutnya.
Next : Pengukuran : Ketidakpastian, Penulisan Hasil Pengukuran, dan Ketelitian